Kamis, 17 November 2016

Beruntunglah Bagi Kamu Yang Pernah Nyantri Karena Kamu Dididik selama 24 Jam oleh Gurumu

Beruntunglah Bagi Kamu Yang Pernah Nyantri Karena Kamu Dididik selama 24 Jam oleh Gurumu
santri, pendidikan sepanjang hari dan malam , photo via google
Sadar atau tidak bagi kamu yang pernah nyantri pasti pernah terpikir bahwa kamu orang yang sangat beruntung karena pernah jadi santri. Kamu akan mengingat kembali kenangan selama nyantri yang kehidupannya penuh dengan nilai pendidikan, suka dan duka.
Kamu akan ingat lagi pengalaman pahit kamu saat melanggar disiplin lalu di hukum oleh gurumu dan akhirnya kamu sadar bahwa apa yang kamu langgar itu salah dan hukuman yang gurumu berikan saat itu sangat pantas kamu terima.
Kamu akan ingat kembali terhadap teman-temanmu yang suka bikin iseng, sehingga kamu selalu tertawa karenanya. Kamu akan ingat lagi akan barang-barang temanmu yang juga jadi milikmu (pijam). Kamu akan ingat lagi terhadap teman-temanmu yang selalu setia meminjamkan peralatan mandinya tiap kamu mandi. #haha
Dan kamu akan merasa bangga dan terharu saat mengingat jasa gurumu yang selalu semangat dan ikhlas mendidikmu, membinamu selama 24 jam. Dari bangun tidur hingga tidur kembali.
Kamu akan sadar bahwa kamu orang yang  beruntung saat kamu bandingkan pendidikanmu dengan temanmu yang non pesantren
Nilai pendidikan yang kamu terima setiap hari menjadikanmu selalu berarti selama kamu hidup saat berada di luar pesantren. Disaat kamu menemukan pekerjaan yang orang non pesantren terasa berat tapi bagi kamu bukan sebuah kesulitan. Dan kamu akan menyadari, bahwa kamu orang beruntung karena sudah pernah di bimbing dengan segala bentuk pekerjaan oleh gurumu.
Nilai ukhuwah antar teman pesantrenmu terasa sangat erat. Mengerjakan sesuatu yang lumayan berat hanya dihadiahkan dengan se-ember air sirup saja kamu sudah bahagia. Kamu menjadi kuat mengerjakan semua itu karena ikatan ukhuwah dengan teman-temanmu yang selalu setia mendampingi.
Gurumu senantiasa mengontrol pekerjaanmu dan mereka juga ikut bekerja dengamu
Beruntunglah Bagi Kamu Yang Pernah Nyantri Karena Kamu Dididik selama 24 Jam oleh Gurumu
gurumu selalu ada untuk mengarahkanmu. Photo via google
Setiap kegiatan pesantren selalu di dampingi oleh ustadz atau guru, dan guru tersebut disebut sebagai musyrif atau supervisormu. Mereka ditunjuk oleh pimpinan pesantren untuk membimbingmu dalam menyukseskan suatu kegiatan.
Nilai gotong royong pun akan kamu dapatkan selama bekerja. Gurumu senantiasa mengarahkanmu bahkan ianya ikut terjun langsung sama-sama bekerja denganmu.
Kamu dididik untuk menjadi pemimpin oleh gurumu. Memimpin sebuah tugas besar yang harus berjalan sukses. Kamu diajak untuk berpikir mengleurkan ide-ide briliant untuk memeriahkan acara tersebut.
Ide-ide gilapun akan lahir disaat kamu merumbuk dengan teman-temanmu yang lain. Disitulah pendidikan memusyawarahkan sesuatu sebelum bertindak akan kamu dapatkan. Kamu diajarkan untuk berdiskusi dalam mempersiapkan sesuatu. Kamu diajarkan untuk merangkul teman-temanmu yang lain untuk sama-sama bekerja.
Gurumu mendidikmu untuk menjadi orang yang siap dipimpin dan siap menjadi pemimpin
Beruntunglah Bagi Kamu Yang Pernah Nyantri Karena Kamu Dididik selama 24 Jam oleh Gurumu
mereka sellau ikhlas mendidikmu. photo via google
Pesantren mencetak mental pemimpin kepada santri dengan sistem penugasan. Kamu akan ditugaskan untuk menjadi mudabbir atau dengan posisi tertentu di organisasi.
Kamu dituntut untuk siap memimpin yang lain sementara kamu tetap berada dalam kepemimpinan gurumu. Kedewasaanmu mulai diuji bagaimana kamu memposisikan diri disaat kamu diberi amanah untuk menuntaskan sesuatu.
Kamu akan senantiasa dipanggil dan dinasehati oleh gurumu. Kritik dan masukan yang kamu terima dari gurumu adalah bagian dari pada nilai pendidikan. Gurumu senantiasa mendengar curhatmu disaat kamu menjadi masalah. Selain gurumju, ia juga berusaha memposisikan diri sebagai sahabata terbaikmu yang selalu mendengar keluh kesahmu dan menyemangatimu.
Dia tidak mengharapkan apa-apa darimu melainkan kesuksesanmu kelas setelah menyelesaikan pendidikan di pesantren. Gurumu adalah orangtuamu di pesantren. Menghormati mereka merupakan sebuah kemuliaan dan anjuran. Orang tua dan guru orang yang harus di hormati.
Sekian !




Bagikan

Jangan lewatkan

Beruntunglah Bagi Kamu Yang Pernah Nyantri Karena Kamu Dididik selama 24 Jam oleh Gurumu
4/ 5
Oleh

Subscribe via email

Suka dengan artikel di atas? Tambahkan email Anda untuk berlangganan.